Banjarmasin: Upaya pencarian korban tenggelamnya kapal Land Craft Tank (LCT) Anugerah Indah di perairan Sanipah, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, terus berlangsung. Sebanyak lima orang ABK yang diduga terjebak di dalam kapal hingga kini belum ditemukan. "Upaya pencarian ABK korban LCT Anugerah Indah terus berlangsung. Dari enam orang
Saat itu, kapal Tampomas tenggelam di perairan Masalembo, Laut Jawa pada Selasa (27/1/1981). Sebelum tenggelam, kapal tersebut dilaporkan sempat terbakar. Ribuan penumpang di dalamnya turut menjadi korban. Beberapa di antaranya berhasil selamat sementara sisanya meninggal dunia. Baca juga: Ramai soal Foto Halte Transjakarta Tosari yang Mirip
Senin, 6 Maret 2023 15:23 WIB. Kapal tanker MT A bermuatan 1.900 ton aspal karam di perairan Desa Humene Siheneasi, Kecamatan Tugala Oyo, Kabupaten Nias Utara, Provinsi Sumatra Utara. (ANTARA/HO-Kementerian LHK) Nias Utara (ANTARA) -- Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Ditjen Gakkum KLHK) melalui Tim
Di samping itu, ada gaya gravitasi yang memberikan gaya ke bawah terhadap suatu benda yang ditentukan oleh massa objek. Jadi, jika gaya yang diberikan ke bawah pada benda oleh gravitasi lebih kecil dari gaya apung, benda tersebut bisa mengapung. Teori inilah yang menjelaskan kenapa kapal laut dapat terapung di permukaan air.
Kapal laut ini Juga Beroperasi Dilintasan Pelayaran Yang Sama Yakni Kapal Km Sabuk Nusantara 37. Hanya bedanya, kapal laut sabuk nusantara 37 ini melayani rute hingga ke kawasan kepulauan Nias di Sumatera Utara. Baca Juga : Inilah Jadwal kapal sabuk nusantara 59 Dan Harga Tiketnya; Cek Juga Jadwal Kapal Sabuk Nusantara 35 Ke Semua Kota Dan Rutenya
Sehingga saat kejadian tersebut, warga yang sudah meninggal itu pun dilepaskan ke laut untuk dibawa ke darat. Dia mengatakan proses pencarian masih akan terus dilakukan dan akan dilakukan pada Selasa pagi. Sementara kapal yang terbakar tersebut kini masih mengambang di tengah laut, dan api masih membakar badan dari kapal itu.
. 175 344 337 50 343 349 287 124
cek lokasi kapal laut